Pengendalian persediaan adalah kegiatan untuk menentukan tempat dan komposisi yang sesuai dari persediaan barang sehingga kelancaran produksi terjaga dan menjadi efektif dan efisien. Rumah sakit sebagai unit usaha yang memiliki padat jasa harus memperhatikan pengendalian persediaan barang yang dibutuhkan dalam keberlangsungan kegiatan tersebut. Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih adalah rumah sakit yang memiliki tingkat produktivitas yang tinggi. Maka dari itu, penelitian ini dilakukan pada unit Logistik Perbekalan Umum tentang Pengendalian Persediaan barang umum dengan mengggunakan metode EOQ dan ROP. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengendalian persediaan barang umum di bagian logistik perbekum RSIJ Cempaka Putih dengan menggunakan metode EOQ dan ROP tahun 2014. Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan survei bersifat deskriptif, yaitu penelitian yang di arahkan untuk mendeskriptifkan atau menguraikan suatu keadaan didalam penelitian atau metode yang bersifat untuk mengetahui nilai variabel mandiri. Hasil penelitian ini menunjukkan ada lima kategori jenis barang inventori yang tersedia di gudang, yaitu: (1)bahan makanan kering, (2) alat rumah tangga, (3) alat tulis kantor, (4) alat listrik, dan (5) cetakan. Dari keseluruhan kategori, nilai EOQ dan ROP yang paling tinggi adalah kategori bahan makanan kering dan alat tulis kantor. Ini dikarenakan barang- barang tersebut rata-rata dipakai dalam jumlah yang besar dan konstan. Saran yang dapat diberikan guna persediaan yang terkendali adalah perlu adanya perhitungan yang lebih spesifik untuk persediaan barang yang satu kali keluar dalam jumlah besar. Untuk barang- barang yang biaya penyimpanannya jauh lebih kecil dari biaya pemesanan, dapat dipesan langsung dalam jumlah yang banyak agar biaya yang dikeluarkan lebih ekonomis.