Abstrak
FERIYANTO. Hubungan Antara Kemampuan dan Motivasi Kerja dengan Kinerja
Karyawan di PT. Trans Platinum Shipping. Tesis. Program Studi Manajemen, Sekolah
Pascasarjana, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA, April 2010.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis (1) hubungan
kemampuan kerja dengan kinerja karyawan; (2) hubungan motivasi kerja dengan kinerja
karyawan; (3) hubungan kemampuan kerja dan motivasi kerja secara bersama-sama
dengan kinerja karyawan.
Untuk menjaring data digunakan instrument model skala Likert. Dalam
penelitian ini menggunakan rumus regresi sederhana untuk menentukan hubungan
masing-masing variabel X terhadap Y, selanjutnya menggunakan rumus regresi
berganda untuk menentukan kontribusi X1 dan X2 secara bersama-sama terhadap
variabel Y. Data dianalisis dengan bantuan komputer program SPSS Versi 11.5 for
windows. Sebelum melakukan pengujian hipotesis terlebih dahulu dilakukan pengujian
asumsi klasik serta uji analisis regresi.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan positif dan signifikan antara
kemampuan kerja (X1) dengan kinerja (Y) sebesar Y = 31,900 + 0,538X1. Apabila
kemampuan kerja meningkat sebesar 100 kali lipat dari semula, maka kinerja akan
meningkat sebesar 85,700 kali lipat. Persamaan dapat diterima dengan benar sesuai
dengan Uji t (6,085)*** dan koefisien korelasi sebesar (R=0,660). Kemudian hasil
penelitian antara motivasi kerja (X2) dengan kinerja (Y) juga menunjukkan hubungan
yang positif dan signifikan sebesar Y = 33,708 + 0,535X2. Apabila motivasi kerja
meningkat 100 kali lipat dari semula, maka kinerja akan meningkat sebesar 87,208 kali
lipat. Persamaan dapat diterima dengan benar sesuai dengan Uji t (6,456)*** dan
koefisien korelasi sebesar (R=0,682). Akhirnya, hasil pengujian secara simultan
diperoleh persamaan regresi Y = 24,714 + 0,312X1 + 0,346X2 dengan Uji F sebesar
(29,180)*** dan koefisien korelasi sebesar 0,744. Artinya, secara simultan terdapat
hubungan positif dan signifikan antara kemampuan kerja dan motivasi kerja dengan
kinerja karyawan dan hubungan dapat dipercaya (signifikansi alpha 0,05) sebesar nilai F = 29,180*** dan hubungan ini termasuk hubungan kuat karena koefisien korelasinya
sebesar 0,744. Sedangkan kontribusi variabel X1 dan X2 terhadap variabel Y adalah
55,4 persen (R2).
Oleh karena itu, penelitian ini memberikan rekomendasi apabila ingin
meningkatkan kinerja karyawan, maka yang paling utama diupayakan adalah
peningkatan kemampuan kerja dan motivasi kerja karyawan. Hal ini tentu saja semakin
baik kemampuan kerja dan motivasi kerja maka akan semakin tinggi kinerja karyawan.