Abstrak
Tri Kurnia Warasanti, Pengaruh Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah Dan Iklim Organisasi Sekolah Terhadap Kualitas Pelayanan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama Negeri Di Kecamatan Grogol Petamburan Jakarta Barat. Tesis. Program Studi Magister Administrasi Pendidikan, Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. Desember 2013. Tesis ini bertujuan untuk mengungkapkan peran pimpinan dalam mengembangkan iklim oganisasi sekolah menengah negeri di Kecamatan Grogol Petamburan Jakarta Barat. Hipotesis penelitian ini adalah: (1) Terdapat pengaruh langsung gaya kepemimpinan terhadap kualitas pelayanan pendidikan sekolah menengah negeri di kecamatan Grogol Petamburan Jakarta Barat. (2) Terdapat pengaruh langsung iklim organisasi sekolah terhadap kualitas pelayanan pendidikan sekolah menengah negeri di kecamatan Grogol Petamburan Jakarta Barat. (3) Terdapat pengaruh langsung gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap iklim organisasi Sekolah Menengah Negeri di kecamatan Grogol Petamburan Jakarta Barat Kegiatan penelitian dilaksanakan pada populasi sebanyak 141 guru di sekolah menengah pertama negeri di kecamatan Grogol Petamburan Jakarta Barat. Pengambilan sampel sebanyak 30 orang guru sebagai responden uji coba dan 104 guru sebagai responden penelitian. Adapun teknik sampling menggunakan teknik proporsional Random Sampling dengan rumus Slovin. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan teknik analisis jalur. Data dikumpulkan melalui instrumen berupa kuesioner / angket dari variabel kualitas pelayanan pendidikan (X3) sebagai variabel terikat dan gaya kepemimpinan kepala sekolah (X1) dan iklim organisasi sekolah (X2) sebagai variabel bebas. Instrumen yang digunakan untuk ketiga variabel ini adalah kuesioner yang telah divalidasi dengan menggunakan Product Moment dari Pearson. Analisis data menggunakan teknik statistik deskripsi dan inferensial. Hasil dari pengujian hipotesis pada ketiga variabel pada taraf signifikan 0,05 adalah: (1) Terdapat pengaruh positif gaya kepemimpinan terhadap kualitas pelayanan pendidikan sekolah menengah negeri di kecamatan Grogol Petamburan Jakarta Barat sebesar 0,438 atau 19,12%. Memiliki korelaasi positif signifikan dengan koefesien jalur ρ31 = 0,41, dengan Ŷ = 103,483 + 0,412X1 .(2) Terdapat pengaruh positif antara iklim organisasi sekolah terhadap kualitas pelayanan pendidikan sekolah menengah negeri di kecamatan Grogol Petamburan Jakarta Barat sebesar 0,42 atau 17,64%. Memiliki korelaasi positiif signifikan dengan koefesien jalur ρ23 = 0,35 dengan Ŷ = 78,036 + 0,571X2 . (3) Terdapat pengaruh positif Antara gaya kepemimpinan kepala sekolah dan iklim organisasi sekolah menengah negeri di kecamatan Grogol Petamburan Jakarta Barat sebesar 0,38 atau 14,44%. Memiliki korelaasi positiif signifikan dengan koefesien jalur ρ12 = 0,38, dengan Ŷ = 102,782 + 0,269X1. Implikasi dari penelitan ini sebagai berikut: (1) Penelitian ini pada dasarnya merupakan usaha untuk mengungkapkan gaya kepemimpinan kepala sekolah dan iklim organisasi sekolah menurut penilaian guru sekolah menengah negeri. Deskripsi hasil pengamatan menunjukkan bahwa kualitas pelayanan pendidikan guru sekolah menengah negeri menunjukkan dapat dipengaruhi gaya kepemimpinan kepala sekolah sebesar 19% dan sisanya oleh variabel lain. dengan demikian kemampuan kepala sekoalh dalam menentukan gaya kepemimpinan dapat mempengaruhi pelayanan karena kepala sekolah mempunyai dimensi kepemimpinan yang menjadi paanduan seorang pemimpin dalam mengelola sekolah yang dipimpinnya. Baik dalam hal kedisiplinan, tanggung jawab, merencanakan, melaksanakan proses belajar mengajar, dan menilai kegiatan belajar mengajar tergolong kategori sedang. Hal ini merupakan masukan bagi pimpinan sekolah dan instansi yang berwenang agar lebih giat dalam melakukan pembinaan para guru dalam meningkatkan kemampuannya baik dalam hal kedisiplinan, tanggung jawab maupun dalam merencanakan, melaksanakan dan menilai kegiatan pembelajaran, yang berarti juga akan meningkatkan disiplin kerja guru. (2) Deskripsi data dari hasil penyebaran angket menggambarkan bahwa sebagian besar responden menunjukkan kategori gaya kepemimpinan kepala sekolah tergolong sedang dan penilaian guru pada iklim organisasi sekolah juga tergolong sedang, hal ini menunjukkan bahwa pembinaan pada para guru oleh kepala sekolah masih perlu ditingkatkan sehingga gaya kepemimpinan kepala sekolah menjadi cermin dari iklim organisasi sekolah tersebut. (3) Kepala sekolah perlu menyadari dan memahami tentang manajemen dengan pendekatan yang akan diterapkan di sekolah yang dipimpinnya, sehingga para guru dapat merasakan suasana yang mendorong mereka untuk bekerja lebih bersemangat dan termotivasi sehingga diharapkan dapat menciptakan kualitas pelayanan pendidikan yang lebih baik. Akhirnya diharapkan melalui kualitas pelayanan pendidikan, kepala sekolah dapat mengembangkan gaya kepemimpinan yang sesuai dengan situasi dan iklim lingkungan sekolah yang dipimpinnya sehingga dapat menciptakan suasana kependidikan yang harmonis dan berkualitas.