Abstrak
Hubungan antara Reward dan Kepuasan Kerja Karyawan pada PT. Wisesa, Jakart Selatan. karyawan. Reward yang tinggi dapat dibilang efektif bila mewujudkan kepuasan kerja karyawan, karena kepuasan kerja karyawan akan terwujud dengan adanya reward. Tujuan dari penelitian ini, untuk mengetahui hubungan reward dengan kepuasan kerja karyawan PT. Wisesa, Jakarta Selatan. Penelitian ini menggunakan teori reward dari Gibson yaitu reward merupakan penghargaan kepada seseorang karena sudah mengerjakan suatu hal yang benar, sehingga seseorang itu bisa semangat lagi dalam mengerjakan tugas tersebut. Sedangkan kepuasan kerja karyawan menggunakan teori dari Herzberg (dalam Nadeem Malik) yaitu Kepuasan kerja adalah suasana psikologis seseorang tentang perasaan menyenangkan atau tidak menyenangkan terhadap pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya dan membuat seseorang menginginkan dan menyenangi pekerjaan tersebut sehingga dapat menciptakan perasaan bahagia dalam diri mereka akan pekerjaannya. Penelitian dilakukan pada 30 orang karyawan tetap pada perusahaan tersebut. Pengambilan sampel dilakukan dengan tekhnik sampling jenuh. Penelitian ini menggunakan dua buah skala yaitu skala reward dan skala kepuasan kerja. Hasil penelitian skala reward dengan menggunakan tekhnik Pearson Product Moment, menunjukkan koefisien korelasi antara 0.586 ? 0.398 dan menunjukkan 21 aitem valid dan 7 aitem gugur. Sedangkan skala kepuasan kerja, menunjukkan koefisien korelasi antara 0.415 ? 0.331 dan dari 36 aitem yang dianalisa, hanya 31 aitem yang valid dan 5 aitem yang gugur. Untuk melihat korelasi antara reward dengan kepuasan kerja karyawan, diperoleh koefisien korelasi sebesar 0,924 dengan taraf signifikansi p < 0,000. Hasil analisa menunjukkan bahwa ada hubungan positif yang signifikan antara reward dengan kepuasan kerja karyawan pada PT. Wisesa Jakarta Selatan. Artinya semakin tinggi Reward maka akan semakin tinggi kepuasan kerja karyawan di perusahaan tersebut. Kata kunci : reward, kepuasan kerja.