Abstrak
Setiap surat kabar memiliki isi yang berbeda beda, segala bentuk dalam penyajian dan penulisan berita di media massa tentu tidak akan sama. Kepemilikan media mempunyai cara sikap yang berbeda dalam menanggapi suatu masalah yang terjadi di masyarakat, perbedaan ini dilihat dari kepemilikan media itu sendiri. Adapun yang menjadi permasalahan penelitian ini yaitu bagaimana pemihakan dalam pemberitaan kasus mafia pajak Gayus Tambunan di surat kabar Kompas dan koran Tempo. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana sikap surat kabar Kompas dan koran Tempo dalam pemberitaan kasus mafia pajak Gayus Tambunan. Teori yang digunakan adalah teori isi media, dimana isi media memiliki peran ganda yang dapat menimbulkan harapan dan dampak, karena isi media mempunyai cara sikap yang berbeda dalam menanggapi suatu masalah yang dituangkan dalam pemberitaannya dan isi media cukup banyak mengungkapkan nilai-nilai asumsi dari lingkungan si pembuat berita. Metode yang digunakan adalah metode analisis isi, yang mana metode ini digunakan untuk meriset atau menganalisis isi komunikasi secara sistematis, objektif dan kuantitatif. Unit pengamatan dalam penelitian ini adalah surat kabar dan unit analisis yang digunakan yaitu isi berita, dan penulis menggunakan Total Sampling karena dibutuhkan tingkat keakuratan yang tinggi untuk mengetahu pasti sikap Kompas dan Tempo dalam menampilkan pemberitaan mengenai Gayus Tambunan Hasil penelitian berdasarkan uji realibilitas dan validitas dari rumus alpha cronbach?s, dapat diketahui bahwa surat kabar Kompas bersikap moderat (memihak) dalam pemberitaan kasus mafia pajak Gayus Tambunan dan Koran Tempo bersikap Mengkritisi (tidak memihak) dalam pemberitaan kasus mafia pajak Gayus Tambunan.