Abstrak
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN PROGRAM STUDI ILMU GIZI Skripsi, September 2007 Maulida Nurul Hayat Hubungan Tingkat Konsentrasi Belajar dengan Status Gizi pada siswa siswi kelas V dan VI SD ISLAM Al Azhar 6 Jaka Permai Bekasi Barat Tahun 2007 viii + 58 halaman, 8 tabel, 5 gambar, 8 lampiran ABSTRAK Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan factor utama yang diperlukan untuk melaksanakan pembangunan nasional. Untuk mencapai SDM berkualitas, factor gizi memegang peranan penting. Gizi yang baik akan menghasilkan SDM yang berkualitas yaitu sehat, cerdas dan memiliki fisik yang tangguh serta produktif. Akhir-akhir ini di Indonesia cenderung menunjukkan adanya masalah gizi ganda yaitu di samping masih menghadapi gizi kurang, di lain pihak pada golongan masyarakat tertentu di kota besar, kita mulai menghadapi gizi lebih. Dampak negative akibat gizi lebih yaitu tingkat kesehatan yang lebih rendah, daya tahan tubuh menurun, kapasitas dan efisiensi kerja menurun, sehingga anak dengan gizi lebih bahkan sampai obesitas akan terganggu dalam mengikuti pelajaran, semangat belajar menurun, konsentrasi belajar menurun sehingga akan berpengaruh terhadap prestasi belajar yaitu kurang memuaskan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat konsentrasi belajar dengan status gizi pada siswa siswi kelas V dan VI SD ISLAM Al Azhar 6 Jaka Permai Bekasi Barat Tahun 2007. Rancangan penelitian bersifat analitik dengan desain cross sectional. Variable yang diteliti adalah variable independea (status gizi dan karakteristik siswa) dan variable dependen (tingkat konsentrasi belajar) di ukur pada saat yang sama. Sample penelitian sebanyak 82 responden dan pengambilan sample secara dengan cara sisetm random sampling secara proposional dengan teknik random number. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Untuk mengetahui adanya hubungan tingkat konsentrasi belajar dengan status gizi dilakukan uji statistic Chi square dengan menggunakan bantuan program SPSS 12.0 for windows. Hasil penelitian menunjukkan tingkat konsentrasi belajar siswa dilihat dari empat jenis tes skala yaitu picture search, selective attention, coding dan verbal fluency. Rata-rata konsentrasi belajar siswa dari empat skala pada siswa yang status gizi baik berturut-turut sebesar 15,3 ± 2,7 detik, 9,95 ± 2,5 buah, 57,85 ± 10,54 lambang dan 13,87 ± 2,22 buah. Sedangkan pada siswa yang status gizi lebih (obesitas) rata-rata konsentrasi belajar berturut-turut sebesar 18,4 ± 3,6 detik, 8,95 ± 1,92 buah, 47,69 ± 8,41 lambang dan 12,18 ± 2,19 buah. Dari empat jenis tes konsentrasi belajar yang dilakukuan ternyata tingkat konsentrasi gizi baik lebih tinggi dibandingkan dengan status gizi lebih (obesitas). Adanya hubungan yang bermakna antara jenis kelamin dengan tingkat konsentrasi belajar pada skala picture search dan skala coding dengan p value 0,044 dan 0,002. Tidak adanya hubungan yang bermakna antara umur dengan tingkat konsentrasi belajar. Hasil penelitian empat jenis skala konsentrasi belajar diperoleh bahwa proporsi siswa untuk masing-masing jenis skala berada pada tingkat konsentrasi sedang. Namun hasil uji statistic menunjukkan adanya hubungan status gizi dengan tingkat konsentrasi belajar pada skala picture search, coding dan verbal fluency dengan p value 0,006; 0,000: 0,003 sedangkan pada dan selective attention tidak menunjukkan adanya hubungan yang bermakna. Daftar Pustaka: 30 (1994-2005)