Abstrak
Baitul Mal wat Tamwil (BMT) adalah balai usaha mandiri terpadu yang isinya berintikan bayt al-mal wa al-tamwil dengan kegiatan mengembangkan usaha-usaha produktif dan investasi dalam meningkatkan kualitas kegiatan ekonomi pengusaha kecil bawah dan kecil dengan antara lain mendorong kegiatan menabung dan menunjang pembiayaan kegiatan ekonominya. Mengingat BMT merupakan lembaga keuangan yang belum terlalu popular di mata masyarakat maka pihak BMT harus pintar-pintar dalam memasarkan produk-produk mereka. Strategi pemasaran adalah proses manajerial dibidang pemasaran untuk mengembangkan dan menjaga agar tujuan sesuai dengan peluang dan ancaman pada pasar yang selalu berubah-ubah dan bertujuan untuk menyempurnakan usaha dan produk perusahaan sehingga memenuhi target laba dan pertumbuhan. Dalam hal ini tujuan BMT adalah meningkatkan jumlah Tabungan Mudharabah salah satu produk pendanaan mereka, dengan strategi pemasaran yang efektif akan menarik banyak orang untuk mempercayakan dananya pada BMT. Penelitian dilakukan pada BMT At-Taqwa Jl. Sakti IV no. 8. Komplek Pajak, Kemanggisan ? Jakarta Barat 11480. Adapun masalah dari skripsi ini adalah bagaimana pengaruh strategi pemasaran terhadap peningkatan jumlah Tabungan Mudharabah BMT At-Taqwa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh strategi pemasaran terhadap peningkatan jumlah Tabungan Mudharabah apakah mengalami peningkatan atau tidak. Untuk memecahkan masalah, penulis menggunakan 2 (dua) metode. Pertama, metode pengumpulan data atau riset lapangan dan riset kepustakaan. Kedua, analisis data dengan menggunakan skala likert, analisis regresi linear, analisis koefisien korelasi (korelasi product moment), koefisien penentu dan uji hipotesis. Hasil analisis serta pembahasan menunjukkan adanya pengaruh antara strategi pemasaran terhadap peningkatan jumlah Tabungan Mudharabah. Ini ditunjukkan dengan persamaan regresi linear sederhana yaitu Y = 6,722 + 0,372X Artinya setiap kenaikan strategi pemasaran yang dirasakan oleh responden sebesar 1% maka akan meningkatkan jumlah Tabungan Mudharabah sebesar 0,37%.. Sedangkan dari koefisien penentu atau keberartian diperoleh 0,403 artinya kontribusi X terhadap Y sebesar 40,3%. Artinya kontribusi atau pengaruh strategi pemasaran terhadap peningkatan jumlah Tabungan Mudharabah adalah sebesar 40,3%, sedangkan sisanya sebesar 59,7% merupakan kontribusi pengaruh factor-faktor lainnya yang tidak dianalisis dalam penelitian ini. Dan hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa t terhitung lebih besar dari t table (14,546 > 1,697), maka Ho ditolak, Ha diterima artinya ada pengaruh antara strategi pemasaran terhadap peningkatan jumlah tabungan mudharabah.