Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan hasil yang signifikan dalam penguasaan kosakata pada mahasiswa program studi Teknik Informatika di Universitas Indraprasta PGRI dengan menggunakan metode pengajaran Computer Assisted Language Learning (CALL) dan Incidental Vocabulary Acquisition (IVA). Dianalisa secara kuantitatif yang mencakup analisa deskriptif statistic (mean, median, modus, nilai maksimum, nilai minimum dan standar deviasi serta daftar distribusi frekuensi) serta analisa inferensial menggunakan uji t yang digunakan untuk menjawab pertanyaan pada penelitian ini. Peserta pada penelitian ini adalah mahasiswa program study Teknik Informatika yang mengambil mata kuliah bahasa Inggris 1, mereka adalah mahasiswa tahun pertama di Univeristas Indraprasta PGRI (program regular). Lebih dari 400 mahasiswa dalam populasi ini, yang dipilih secara acak menggunakan random sampling. Dalam menggumpulkan data, penelitian ini menggunakan sebuah instrument: test mengenai kosakata yang terbagi atas pretest dan post ? test. Kedua test tersebut merupakan test yang telah terstandarisasi dengan mengecek silang pada sillabus dan kurrikulum. Hasil dari penelitian ini mencakup dua variable bebas (metode CALL dan IVA) dan satu variable terikat (penguasaan kosakata). Data menunjukkan terdapat perbedaan hasil yang signifikan antara kedua metode pada penelitian tersebut. Hasil uji t adalah 6.7333 dengan tingkat signifikan statistik sebesar 0.05, untuk one ? tailed test, dengan derajat kebebasan 68, dengan t- tabel sebesar 0.679. Dikarenakan nilai t- hitung lebih besar dari t- tabel maka dapat dikatakan terdapat perbedaan interaksi antara dua kelompok kelas. Dari hal ini dapat disimpulkan untuk menerima H1 dan menolak H0. Metode CALL menghasilkan hasil yang lebih baik yang ditunjukkan oleh gain score atau nilai peningkatan. Nilai peningkatan untuk metode CALL adalah 0.5486 dan nilai untuk IVA adalah 0.02039. berdasarkan klasifikasi nilai peningkatan, metode CALL merupakan metode yang lebih efektif daripada metode IVA untuk meningkatkan kemampuan kosakata.