Abstrak
ABSTRAK DINA APRIANA : KOMBINASI EKSTRAK ETANOL DAUN TEH HIJAU Camellia sinensis (L.) Kunze DENGAN SELENIUM (Se) SEBAGAI ANTIOKSIDAN MELALUI PENGUKURAN KADAR MALONILDYALDEHIDE (MDA) & AKTIVITAS SUPEROXID DISMUTASE (SOD) PADA DARAH AYAM DIET TINGGI KOLESTEROL Berdasarkan penelitian sebelumnya, ekstrak etanol daun teh dan selenium sama-sama mempunyai efek sebagai antioksidan. Penelitian ini dilakukan untuk membuktikan efektivitas kombinasi ekstrak etanol daun teh hijau dengan selenium berdasarkan pengukuran kadar MDA dan aktivitas SOD pada darah ayam diet tinggi kolesterol. Pengujian menggunakan 7 kelompok ayam, masing-masing berjumlah 4 ekor. Semua kelompok diberi pakan aterogenik, kecuali Kelompok I (kontrol normal). Kelompok II (kontrol positif) adalah kelompok atorvastatin dosis 1,87 mg/kgBB. Kelompok III (kontrol negatif), hanya diberi pakan aterogenik. Kelompok IV (kontrol selenium) adalah kelompok selenium dosis 3,27 μg/kgBB. Kelompok V, VI, dan VII berturut-turut adalah kelompok kombinasi teh hijau dosis 13 mg/kgBB dengan Se dosis 3,27 μg/kgBB, teh hijau dosis 26 mg/kgBB dengan Se dosis 3,27 μg/kgBB, dan teh hijau dosis 52 mg/kgBB dengan Se dosis 3,27 μg/kgBB. Data kadar MDA dan aktivitas SOD yang diperoleh dilanjutkan dengan uji ANOVA satu arah dan uji Tukey. Data menunjukkan kombinasi ekstrak etanol daun teh dengan selenium memiliki efektivitas yang lebih baik dibandingkan pemberian selenium dalam bentuk tunggal. Kombinasi ekstrak etanol daun teh hijau dosis 52 mg/kgBB dengan selenium dosis 3,27 μg/kgBB dapat menurunkan kadar MDA dan meningkatkan aktivitas SOD sebanding dengan atorvastatin dosis 1,87 mg/kgBB.