ABSTRAK Basyah Setiawan, Pengaruh Gaya KepemimpinanKepalaSekolahdan Budaya Organisas iterhadap Kepuasan Kerja Guru Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat. Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA, Jakarta, 2011. Kepuasan kerja guru merupakan sasaran penting dalam manajemen sumber daya manusia, karena secara langsung maupun tidak langsung akan mempengaruhi produktivitas kerja. Suatu gejala yang membuat rusaknya kondisi dan budaya organisasi sekolah adalah rendahnya kepuasan kerja guru, yaitu ditandai dengan timbulnya gejala seperti kemangkiran kerja, malas mengerjakan tugas-tugas, tidak bergairah untuk mengajar didalam kelas dan tidak memikirkan tentang keefektivan pengajarannya terhadap siswa-siswinya. Gaya kepemimpinan yang dijalankan oleh seorang Kepala Sekolah juga dapat mempengaruhi kepuasan kerja guru dalam menjalankan tugasnya sehari-hari. Dalam penelitian ini membahas pengaruh gaya kepemimpinan Kepala Sekolah dan budaya organisasi terhadap kepuasan kerja guru. Hipotesis Penelitian yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Terdapat pengaruh langsung Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Kepuasan Kerja Guru. (2) Terdapat pengaruh langsung Budaya Organisasi terhadap Kepuasan Kerja Guru. (3) Terdapat pengaruh langsung Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Budaya Organisasi. Dengan tujuan penelitian: untuk mengkaji Pengaruh Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1) dan Budaya Organisasi (X2) Terhadap Kepuasan Kerja Guru (X3) di Kecamatan Kalideres, JakartaBarat. Populasi penelitian ini adalah seluruh guru PNS Sekolah Dasar di Kecamatan Kalideres Jakarta Barat. Penelitian ini menggunakan metode lapangan melalui survey kausal dengan penyebaran kuesioner dan penelitian ini menggunakan pendekatan analisis alur. Untuk penghitungan statistik, data yang terkumpul dihitung dengan menggunakan program SPSS17.0. Dari hasil penelitian diperoleh: Pertama, penelitian ini menemukan bahwa pada pengujian koefisien jalur P31 = 0,936582 lebih besar dari 0,05 yang berarti terdapat pengaruh langsung Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1) dengan Kepuasan Kerja Guru (X3), dan pada koefisien determinasi pengaruh Kepuasan Kerja Guru (X3) ditentukan oleh Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1) sebesar 11,7%. Kedua, kemudian temuan berikutnya adalah pada pengujian koefisien jalur P32 = 0,072375 lebih besar dari 0,05 yang berarti terdapat pengaruh langsung antara Budaya Organisasi (X2) Terhadap Kepuasan Kerja Guru (X3) dan pada koefisien determinasi pengaruh Kepuasan Kerja Guru (X3) ditentukan oleh Budaya Organisasi (X2) sebesar 89,2%. Ketiga, selanjutnya adalah pada pengujian koefisien jalur P21 = 1.008957 lebih besar dari 0,05 yang berartiter dapat pengaruh langsung antara Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1) terhadap Budaya Organisasi (X2) dan pada koefisien determinasi pengaruh Budaya Organisasi (X2) ditentukan oleh Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1) sebesar 10,9%. Hasil akhir dari penelitian ini adalah membuktikan bahwa Kepuasan Kerja Guru dipengaruhi oleh Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Budaya Organisai.