ABSTRAK Furkon: Pengaruh Profesionalitas Kepala Sekolah dan Konsep Diri Guru terhadap Kepuasan Kerja Guru SMA Negeri Kabupaten Tangerang Provinsi Banten. Tesis Magister Administrasi Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Prof.DR. HAMKA. 2011 Penelitian ini digunakan sebagai alat untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Profesionalitas Kepala Sekolah terhadap Kepuasan Kerja Guru, seberapa besar pengaruh Konsep Diri Guru terhadap Kepuasan Kerja Guru, maupun seberapa besar pengaruh Profesionalitas Kepala Sekolah terhadap Konsep Diri Guru. Hipotesis penelitian yang diuji sebagai berikut : (1) terdapat pengaruh langsung Profesionalitas Kepala Sekolah terhadap Kepuasan Kerja Guru, (2) terdapat pengaruh langsung Konsep Diri Guru terhadap Kepuasan Kerja Guru, (3) terdapat pengaruh pengaruh Profesionalitas Kepala Sekolah terhadap Konsep Diri Guru. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif melalui survey dengan pendekatan Analisis Jalur (Path Analysis). Pengolahan data dengan teknik deskriptif analsis. Populasi dalam penelitian ini adalah guru-guru SMA Negeri di Kabupaten Tangerang Provinsi Banten dengan mengambil sample sebanyak empat sekolah yaitu SMA Negeri 4 Kabupaten Tangerang, SMA Negeri 6 Kabupaten Tangerang SMA Negeri 18 Kabupaten Tangerang dan SMA Negeri 19 Kabupaten Tangerang sebanyak 120 orang guru. Pengambilan penelitian dengan teknik simple random sampling. Melalui proses perhitungan dengan rumus Slovin diperoleh jumlah sampel 55 orang guru sebagai sampel penelitian. Instrumen yang digunakan untuk menjaring data variabel Profesionalitas Kepala Sekolah, Konsep Diri Guru dan Kepuasan Kerja Guru adalah angket model skala Likert. Sebelum dilakukan penelitian dilakukan uji coba instrument terhadap 30 orang guru. Keterandalan instrumen di hitung dengan metode Alpha Cronbach, dengan hasil uji coba untuk variabel tersebut yaitu (a) Kepuasan Kerja Guru telah diperoleh nilai reliabilitas r31 = 0,916, (b) Konsep Diri Guru memiliki nilai reliabilitas r32 = 0,872 dan Profesionalitas Kepala Sekolah nilai reliabilitas r21 = 0,895, sehingga dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen dinyatakan sangat reliabel, kemudian data di analisis dengan menggunakan teknik korelasi dan regresi. Hasil penelitian disimpulkan bahwa : pertama, terdapat pengaruh langsung dan signifikan Profesionalitas Kepala Sekolah (X1) terhadap Kepuasan Kerja Guru (X3) dengan persamaan regresi terlihat 3 X ∧ = 46,908 + 0,884 X1, koefisien determinasi sebesar 0,455 dan koefisien korelasi sebesar 0,675 pada taraf α =0,05, kedua terdapat pengaruh langsung dan signifikan Konsep Diri Guru (X2) terhadap Kepuasan Kerja Guru (X3) dengan persamaan regresi terlihat 3 X ∧ = 51,659 + 0,837 X2, koefisien determinasi sebesar 0,396 dan koefisien korelasi sebesar 0,629 pada taraf α = 0,05, ketiga terdapat pengaruh langsung dan signifikan Profesionalitas Kepala Sekolah (X1)terhadap Konsep Diri Guru (X2) dengan p-ersamaan regresi terlihat 2 X ∧ = 43,900 + 0,715 X1, koefisien determinasi sebesar 0,527 dan koefisien korelasi sebesar 0,726 pada taraf α = 0,05. Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna untuk memperbaiki dan meningkatkan kepuasan kerja guru dalam melaksanakan tugasnya, melalui peningkatan profesionalitas kepala sekolah dan peningkatan konsep diri guru. Berdasarkan realita yang penulis analisa bahwa disarankan kepada Kepala Sekolah agar senantiasa meningkatkan profesionalitasnya dan untuk meningkatkan dan mematangkan konsep diri guru, maka kepala sekolah harus senantiasa memotivasi kepada setiap guru dengan memberikan tugas-tugas tambahan selain mengajar dan mengikutsertakan dalam setiap kegiatan peningkatan mutu guru serta memberikan kesempatan kepada guru untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.