Abstrak
FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN MASYARAKAT UHAMKA PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT STATISTIK KESEHATAN Skripsi, Juli 2011 Siti Nurmazidah Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Ibu Menimbang Balita (6-59 Bulan) di Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Kelurahan Petukangan Utara Jakarta Selatan Tahun 2011 xxi + 71 halaman, 24 tabel, 7 bagan, 11 gambar, 7 lampiran ABSTRAK Kegiatan bulanan di Posyandu merupakan kegiatan rutin yang bertujuan untuk memantau pertumbuhan berat badan balita, memberikan konseling gizi dan memberikan pelayanan gizi dan kesehatan dasar. Pada penelitian ini ibu yang menimbang balita di Posyandu Kelurahan Petukangan Utara dalam 6 bulan terakhir yaitu sebesar 55% ini belum mencapai target yang telah di tetapkan oleh Kemenkes RI. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku ibu menimbang balita (6-59 bulan) di Posyandu wilayah kerja Puskesmas Kelurahan Petukangan Utara Jakarta Selatan Tahun 2011. Jenis penelitian ini adalah analitik kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian dilakukan pada bulan Maret Sampai Juli 2011 di Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Kelurahan Petukangan Utara, Jakarta Selatan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang mempunyai anak balita, yang berkunjung di Posyandu Kelurahan Petukangan Utara dengan jumlah sampel 102 orang yang diambil dengan metode cluster sampling. Data primer melalui wawancara dan data sekunder diperoleh dari Puskesmas Kelurahan Petukangan Utara. Berdasarkan analisis univariat diketahui variabel-variabel terbanyak yaitu pada kelompok umur ibu 25-34 tahun yaitu 57.84%, ibu yang berpendidikan tinggi (≥SMA) yaitu 68.6%, status ibu yang tidak bekerja yaitu 62.7%, pengetahuan rendah yaitu 61.8%, sikap kurang baik yaitu 85.3%, ibu yang mempersepsikan jarak ke Posyandu dekat yaitu 75.49%, waktu buka Posyandu sesuai dengan waktu yang ibu punya yaitu 78.43%, ibu yang jarang mendapatkan dukungan dari keluarga yaitu 55.88%, ibu yang sering mendapatkan dukungan dari tokoh masyarakat yaitu 56.96%, dan ibu yang jarang mencari keterpaparan terhadap sumber informasi yaitu 52.94%. Hasil uji hubungan pada penelitian ini menunjukkan variabel yang berhubungan dengan perilaku ibu adalah variabel pekerjaan ibu (P.value 0.000), variabel persepsi ibu tentang jarak ke Posyandu (P.value 0.001) dan variable kesesuaian waktu buka Posyandu (P.value = 0.003). Perlu diadakan pelatihan kepada kader Posyandu tentang penimbangan balita di Posyandu, perlu diadakan penyuluhan kepada ibu balita tentang manfaat Posyandu agar ibu sering datang ke Posyandu. Untuk peneliti selanjutnya perlu diadakan penelitian serupa dengan memasukkan faktor-faktor lain yang belum diteliti dalam penelitian ini. Daftar bacaan : 26 (2000-2011)