UNIVIRSITAS MUHAMMADIYAH Prof. DR. HAMKA JAKRTA FAKULTAS ILMU- ILMU KESEHATAN PROGAM STUDI ILMU GIZI SKRIPSI MARET 2008 ANUGRAH KINTAWAR Tngkat Pengetahuan Ibu pada Kehamialn Pertama Tentang Pemilihan Makanan Sesuia Kebutuhan Gizi Bagi Bayi Usia 0-12 Bulan di RSUD Koata Bekasi dan RSIA Hermian Bekasi.? Xi, 7 Bab + 79 Halaman, 18 Tabel, 4 Lampiran, 2 Diagram ABSTRAK Pada golongan orang dewasa KurangEnergi Protein (KEP ) dijumpai wanita hamil dan menyusui,dimana kelompok penduduk ini memang biasa dianggap rawan terhadap keadanan gizi kurang, faktor penyebab lainya gizi buruk ahir- ahir ini adalah masih rendahnya pengetahuannya di masa depan. Balita akan sehat jika sejak awal diberi makanan seimbang . Dari segi waktu penelitian jenis ini bersifat deskriptif yang dilaksanakan pada bulan Desember 2007 dengan populasi ibu- ibu pada kehamilan pertama di RSUD Kota Bekasi dan RSIA Hermina Bekasi. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 88 orang, dengan rici 48 ari RSUD dan 40 orang dari RSIA. Tujuan penelitian ini adalah mengedentifikasi dan menilai tingkat pengetahuan ibu ( pada kedua dan masing ? masing rumah sakit serta menurut kelompok soal yang ada.) bedasarkan karakteristik ibu pada kehamulan pertamanya tentang pemilihan bahan makanan yang tepat bagi bayi 0-12 bulan Hasil penelitian menunjukan masi tingginya ibi- ibu yang berda pad akategori pengetahuan kurang, dari total 88 menjadi sample penelitian 17 orang ( 19,18 % ) ibu masih dalam pengetahuan kategori pengetahuan kurang . Namun yangterjadi di sini,16 orang dari total kategori nilai kurang tersebut adalah ibu yang mengkonsultasi kehamilannya di RSUD Kota Bekasi. Begitu juga hasil tingkat pengetahuan menurut kelompok soal kategori pengetahuan baik di RSIA lebih tinggi dari RSUD dan untuk kategori pada masing ? masing kelompok soal yang ada. Sehingga peneliti menyimpulkan tingkat pengetahuan ibu menurut kelompok soal di RSIA lebih tanggi di bandingkan tingkat pengetahuan ibu di RSUD. Karena masih tingginay angka nilai pengetahuan kurang (khususnya ) di RSUD Kota Bekasi , terlebih jika kiat amelihat pengetahuan ibu menurut tingkat masing ? masing kelompok soal dalam kuisioner maka peneliti menyarankan pelu adanya penyuluhan secara rutin atau dengan kegiatan lainya yang dapat meningkatkan pengetahuan bagi ibu-ibu hamol yang mengonsultasikan kehamilnya di RSUD Kota Bekasi. Daftar bacaan : 39 ( 1985 -2007)