Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui perbandingan hasil belajar IPA (Y) siswa yang diajar dengan metode Team Games Tournamen (A1) dan metode Diskusi (A2) dilihat dari tingkat kemandirian belajar siswa (B).
Hipotesis yang diuji adalah : (1) Hasil belajar IPA dengan perlakuan metode pembelajaran TGT lebih tinggi dari pada hasil belajar siswa dengan perlakuan metode pembelajaran diskusi, (2) Terdapat pengaruh interaksi antara metode pembelajaran dan kemandirian siswa terhadap hasil belajar IPA, (3) Hasil belajar siswa dengan tingkat kemandirian belajar tinggi lebih tinggi diajar dengan menggunakan metode TGT dari pada siswa yang diajar dengan menggunakan metode Diskusi, (4) Hasil belajar siswa dengan tingkat kemandirian belajar rendah lebih tinggi diajar dengan menggunakan metode TGT daripada siswa yang diajar dengan menggunakan metode Diskusi.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Teknik pengambilan sampel menggunakan Cluster Random Sampling. Sampel penelitian berjumlah 20 siswa yang dibedakan atas siswa yang mempunyai kemandirian tinggi dan kemandirian rendah. Hasil uji coba instrument penelitian menunjukan bahwa reliabilitas instrument hasil belajar IPA mempunyai r ii = 0.919 dan kemandirian siswa mempunyai r ii = 0.884. Analisis data yang digunakan adalah ANAVA dua jalur.
Hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Hasil belajar IPA siswa yang diajar dengan menggunakan metode TGT lebih tinggi dari pada hasil belajar IPA siswa yang diajar dengan menggunakan metode Diskusi.
2. Adanya interaksi antara metode pembelajaran dan kemandirian siswa terhadap hasil belajar IPA.
3. Hasil belajar IPA siswa yang memiliki kemandirian tinggi yang diajar dengan metode TGT lebih tinggi dari pada hasil belajar IPA yang memiliki kemandirian tinggi yang diajar dengan menggunakan metode Diskusi.
4. Tidak ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar IPA siswa yang memiliki kemandirian rendah yang diajar dengan menggunakan metode TGT dengan siswa yang memiliki kemandirian rendah yang diajar dengan menggunakan metode Diskusi.
Implikasi dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan metode TGT lebih tepat diterapkan dalam pembelajaran IPA guna meningkatkan hasil belajar IPA dibanding metode Diskusi.