Abstrak
Penelitian ini sebagai alat bertujuan untuk mengungkapkan pengaruh model pembelajaran dan minat belajar peserta didik terhadap hasil belajar Matematika. Penelitian ini dilaksanakan pada kelas VIII (delapan) MTs Negeri Tigaraksa Kabupaten Tangerang, semester satu tahun pelajaran 2011-2012. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan rancangan factorial 2 x 2. Pengumpulan data hasil belajar peserta didik menggunakan instrument tes dan minat belajar menggunakan skala likert. Hasil penelitian ini menunjukkan : (1) terdapat perbedaan yang signifikan antara model pembelajaran NHT dan Konvensional ( Fh = 5,71 > Fh = 4,06 ) terhadap hasil belajar); (2) terdapat perbedaan yang signifikan antara peserta didik yang memiliki minat belajar tinggi dan minat belajar rendah (Fh = 5,12 > Ft = 4,06 ) terhadap hasil belajar Matematika; (3) terdapat interaksi yang sangat signifikan antara model pembelajaran dengan minat belajar terhadap hasil belajar Matematika (Fh = 14,23 > Ft = 7,25) pada α = 0,01: (4)terdapat perbedaan yang sangat signifikan antara hasil belajar Matematika peserta didik yang memeliki minat belajar tinggi yang diajar dengan model pembelajaran Kooperatif dibandingkan dengan hasil belajar Matematika peserta didik yang memiliki minat belajar tinggi yang diajar dengan model pembelajaran Konvensional. Hasil penghitungan uji t-Dunnet diperoleh t hitung = 4,358 lebih tinggi daripada t table = 2,39 pada taraf signifikansi α = 0,01: (5) terdapat perbedaan hasil belajar Matematika peserta didik yang memiliki minat belajar rendah yang diajar dengan model pembelajaran Kooperatif lebih rendah dibandingkan dengan model pembelajaran Konvensional. Dari hasil penghitungan uji t-Dunnet diperoleh t hitung = -0,979 lebih kecil dari F table = 2,39 pada taraf signifikan α = 0,05 Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Numbered Heads Together berdasarkan minat belajar memberikan pengaruh yang besar dibandingkan dengan model pembelajaran konvensional.