Abstrak
ABSTRAK Judul : Persepsi mahasiswa FISIP UHAMKA terhadap Program Acara Paranoia di TV O?Channel. Nama : Muhammad Zainal Arifin NIM : 0606015048 Program Studi : Ilmu Komunikasi Peminatan : Jurnalistik Halaman :123 + xvii halaman + 1 bagan + 28 tabel + 4 lampiran Informasi merupakan salah satu bagian yang penting dan telah menjadi kebutuhan pokok bagi kehidupan manusia. Masyarakat dewasa ini hampir tidak dapat lepas dari informasi yang saat ini sangat dibutuhkan untuk kebutuhan yang primer. Seperti halnya tayangan feature yang dikemas sebagai tayangan party disebuah program acara paranoia di TV O?Channel. Paranoia merupakan tayangan dengan kualitas yang baik dan telah menjadi salah satu bagian dari kehidupan kota yang tidak dapat kita ingkari serta menjadi salah satu lifestyle dan pola hidup di dalam lapisan masyarakat Ibukota. Dalam hal ini penulis memilih mahasiswa FISIP UHAMKA sebagai populasi untuk penelitian ini, dengan mengambil rumusan masalah adalah: 1.) Bagaimana persepsi mahasiswa FISIP UHAMKA terhadap program acara paranoia di TV O?Channel? dan 2.) Apakah ada perbedaan persepsi pada jenis kelamin mahasiswa FISIP UHAMKA terhadap program acara Paranoia di TV O?Channel ?. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori kategori sosial, juga menggunakan sebuah teori individual differences yang dikemukakan oleh Melvin Defluer. Jenis penelitian yang dilakukan penulis adalah penelitian yang bersifat deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan metode penelitian yang digunakan adalah metode survei, dimana penulis mengumpulkan informasi dari responden dengan menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa FISIP UHAMKA dengan jumlah yang berbeda-beda tiap angkatan mulai angkatan 2006-2010 yang menonton ?Program acara Paranoia di TV O?Channel. Teknik penarikan sampelnya menggunakan teknik proportional cluster sampling (sampling kluster). Hasil penelitian ini penulis dapat memberikan kesimpulan bahwa mahasiswa FISIP UHAMKA mempunyai persepsi netral yaitu netralnya persepsi mayoritas terhadap program acara ini disebabkan responden yang menjadi sample dalam penelitian ini berada pada ruang lingkup kelompok sosial yang sama serta kesederhanaan obyek yang dipersepsi. Jadi responden memaknai acara tersebut secara kepribadian individunya masing-masing dengan keadaan diri individunya. Dimana mahasiswa tidak menyatakan acara tersebut merupakan tidak baikmaupun baik. Sehingga pernyataan ini tidak ada perbedaan jenis kelamin yang menyebabkan perbedaan persepsi terhadap program acara paranoia di TV O?Channel dan penelitian ini dapat memberikan masukan yang berguna dan bermanfaat dalam menambah wawasan dalam penelitian ini.