Abstrak
ABSTRAK Kegiatan usaha mikro merupakan salah satu penggerak ekonomi yang cukup signifikan dalam meningkatkan perekonomian, hal itu dapat dilihat dari semakin tingginya jumlah usaha mikro dari tahun ke tahun sehingga hal itu dibutuhkan perhatian yang khusus untuk mengembangkan jenis usaha tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyaluran pembiayaan BMT terhadap pelaku usaha mikro ( Studi Kasus BMT Usaha Mulya - Masjid Raya Pondok Indah Kebayoran Lama ? Jakarta Selatan). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif, yaitu dengan cara mengumpulkan data untuk menarik kesimpulan. Objek penelitian ini dilakukan di BMT Usaha Mulya Masjid Raya Pondok Indah, yang beralamat di Jalan Sultan Iskandar Muda No. 1 Pondok Indah Jakarta Selatan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan studi literatur. Wawancara dilakukan terhadap staf BMT Usaha Mulya Masjid raya Pondok Indah Jakarta Selatan. Adapun kesimpulan dari penelitian ini yaitu adanya pola hubungan antara BMT dengan pelaku usaha mikro dengan menggunakan sistem pembiayaan murabahah dan ijaroh sebagai modal usaha kepada nasabah dalam penyaluran pembiayaannya. Selain itu, pembiayaan yang diberikan BMT tersebut juga memiliki dampak besar bagi perkembangan usaha mikro, yang dapat dilihat dari perkembangan yang baik dengan semakin meningkatnya kegiatan usaha mikro berdasarkan data pertahun BMT dari sektor usaha mikro.