LIA MARLIANA : Perbedaan Hasil Belajar Matematika Siswa yang Menggunakan Alat Peraga dengan yang Tidak Menggunakan Alat Peraga di SMP Negeri 1 Pasarkemis Tangerang. Skripsi : Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka, Jakarta, Agustus 2007. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar matematika siswa yang menggunakan alat peraga dengan yang tidak menggunakan alat peraga. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Pasarkemis Tangerang di kelas VIII pada semester genap tahun pelajaran 2006- 2007. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Sampel diambil secara acak sederhana (simple rondom sampling) sebanyak 60 siswa yang terdiri dari kelas 2.1 sebanyak 30 siswa sebagai kelas eksperimen dan dari kelas 2.2 sebanyak 30 siswa sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar dalam bentuk tes objektif dengan empat pilihan. Instrumen penelitian ini sebelum diberikan kepada objek penelitian, instrumen terlebih dahulu diuji cobakan di SMP Negeri 1 Pasarkemis Tangerang dengan paralel yaitu kelas 2.4 sebanyak 40 orang. Variabel bebas penelitian ini alat peraga, sedangkan variabel terikatnya hasil belajar matematika. Dari hasil uji coba tersebut diperoleh 23 soal valid dari 30 soal yang diujikan, dan dari hasil uji coba instrumen diperoleh reliabilitas sebesar 0,756. Uji normalitas hasil belajar menggunakan uji Lilliefors. Pada kelompok kelas eksperimen didapat Lo < Ltabel atau 0,136 < 0.161 dengan taraf signifikansi α= 0,05 dan n = 30. Sedangkan pada kelas kontrol didapat Lo < Ltabel atau 0,089 < 0,161 dengan taraf signifikansi α= 0,05 dan n = 30. Karena kedua kelas Lo < Ltabel, maka dapat disimpulkan data kedua kelas berdistribusi normal. Uji homogenitas hasil belajar menggunakan uji Fisher diperoleh Fhitung = 1,07 dan Ftabel = 1,86 pada taraf signifikansi α = 0,05 dan dk pembilang = 29 dan dk penyebut = 29. Karena Fhitung < Ftabel, maka Ho diterima. Dengan demikian varians dari sampel homogen. Untuk pengujian hipotesis digunakan uji-t, diperoleh thitung = 5,87 dan ttebel = 2,002 pada taraf signifikansi α= 0,05 dengan dk = 58. Karena thitung > ttabel, berarti H1 diterima. Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar matematika siswa yang menggunakan alat peraga dengan yang tidak menggunakan alat peraga.