Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui terdapat atau tidaknya hubungan antara minat membaca dengan hasil belajar matematika siswa. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ?Terdapat hubungan antara minat membaca dengan hasil belajar matematika siswa?. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Pelabuhan Ratu semester ganjil tahun pelajaran 2010/2011. Sampel diambil secara acak sederhana (simple random sampling) dengan mengambil sebanyak 40 siswa yang berasal dari kelas X. Metode penelitian yang digunakan adalah survey dengan tekhnik korelasi. Instrumen penelitian menggunakan angket minat membaca berjumlah 30 item dengan 5 alternatif jawaban dan tes hasil belajar matematika berjumlah 29 item dalam bentuk pilihan ganda dengan 5 alternatif jawaban. Data dianalisis menggunakan uji persyaratan yaitu uji normalitas dengan uji lilliefors, uji linieritas dan uji keberartian regresi menggunakan analisis varians (ANAVA). Pengujian normalitas untuk variabel bebas didapat L0 = 0,044 < 0,140 = Ltabel dan untuk variabel terikat didapat L0 = 0,079 < 0,140 = Ltabel, maka dapat disimpulkan bahwa kedua data tersebut berdistribusi normal. Hasil perhitungan regresi linier diperoleh X 258 , 0 12 , 12 Y ? −. Uji linieritas regresi diperoleh F0 = 0,730 < 2,41 = Ftabel, sehingga model regresi adalah linier artinya terdapat hubungan yang linier dari kedua variabel. Uji keberartian regresi diperoleh F0 = 12,647 > 4,10 = Ftabel berarti model regresi signifikan. Koefisien korelasi variabel X dan Y yang dihitung dengan analisis korelasi product moment diperoleh rxy = 0,50. Selanjutnya menghitung keberartian korelasi dengan menggunakan uji t-student dari rxy = 0,50 didapat t0 = 3,560 > 2,024 = ttabel dengan taraf signifikansi = 0,05. Hal ini berarti Ho ditolak, maka terdapat hubungan antara minat membaca dengan hasil belajar matematika siswa. Koefisien determinasi r2 = 0,25. Hal ini berarti minat membaca memberikan kontribusi sebesar 25 % terhadap hasil belajar matematika siswa. iii