Penelitian ini bertujuan mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara minat belajar matematika dengan hasil belajar matematika siswa. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah : ??Ada hubungan antara minat belajar matematika dengan hasil belajar matematika siswa?. Penelitian ini dilakukan terhadap siswa kelas V (lima) SD Negeri 13 pagi Jakarta Selatan pada semester II tahun pelajaran 2007/2008. Sampel diambil secara acak sederhana (simple random sampling) sebanyak 40 siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survai dengan teknik korelasi. Dari hasil pengujian normalitas untuk variabel bebas didapat Lhitung = 0,0722 < 0,1401 = Ltabel dan untuk variabel terikat didapat Lhitung = 0,0891< 0,1401 = Ltabel, maka dapat disimpulkan bahwa kedua sampel berdistribusi normal. Hasil perhitungan regresi linear diperoleh Ŷ = -17,59 + 0,94 X uji keberartian regresi diperoleh Fhitung = 5,87 ≥ 4,10 = Ftabel, sehingga regresi signifikan. Uji linearitas diperoleh Fhitung = 1,12 < 2,175 = Ftabel, sehingga dapat disimpulkan regresi linear artinya terdapat hubungan yang linear dari kedua variabel. Pengujian hipotesis dilakukan dengan analisis korelasi product moment. Selanjutnya menghitung keberartian korelasi dengan uji t student. Dari Lhitung = 0,366 didapat thitung sebesar 2,423, sedangkan harga ttabel dengan α = 0,05 adalah 2,024. Hal ini berarti H0 ditolak. Maka hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa ada hubungan antara minat belajar matematika dengan hasil belajar matematika siswa. Koefisien determinasi diperoleh sebesar 0,134. Hal ini berarti bahwa minat siswa memberikan kontribusi sebesar 13,4% terhadap hasil belajar matematika siswa.