Abstrak
ABSTRAK
NURUL FATHANA. NIM: 0301055014. Perbedaan Kemampuan Membaca Cepat antara Siswa Kelas I SMP N 102 dengan Siswa Kelas I SMP N 179 Jakarta Timur. Skripsi. Jakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka, 2007.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan membaca cepat yang dinilai dari segi jumlah kata dan waktu pada siswa kelas I SMP. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2007.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, dengan cara membandingkan kemampuan membaca cepat siswa kelas I SMP N 102 dengan siswa kelas I SMP N 179 Jakarta Timur. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas I SMP N 102 yang terdiri dari 6 kelas dengan jumlah 241 siswa dan siswa kelas I SMP N 179 yang terdiri dari 9 kelas dengan jumlah 355 siswa. Penulis menggunakan teknik sampel random sampling, yaitu pengambilan melalui persentase dari jumlah populasi sekolah yang diambil secara acak. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari siswa kelas I SMP N 102 yang terdiri dari 200 siswa dan siswa kelas I SMP N 179 yang terdiri dari 200 siswa, dengan jumlah keseluruhan 400 siswa. Sampel dibatasi hanya 30 % dari jumlah keseluruhan, yaitu 60 siswa kelas I SMP N 102 dan 60 siswa kelas I SMP N 179. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes membaca cepat siswa kelas I SMP N 102 dan siswa SMP N 179 Jakarta Timur. Penulis memerintahkan siswa membaca cepat sebuah wacana, dengan jumlah kata dan waktu yang telah ditentukan. Setelah data terkumpul, hasil tes membaca cepat siswa dihitung. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji-t dengan taraf signifikasi 0.05.
Siswa kelas I SMP N 102 mempunyai nilai rata-rata kemampuan membaca cepat sebesar 252.85, sedangkan siswa kelas I SMP N 179 mempunyai nilai rata-rata kemampuan membaca cepat sebesar 244.86 yang berarti dapat terlihat adanya perbedaan kemampuan membaca cepat antara siswa kelas I SMP N 102 dan siswa kelas I SMP N 179 Jakarta Timur akan tetapi tidak signifikan. Kemudian penulis melakukan perhitungan menggunakan uji-t, diperoleh harga t sebesar -3.97892053 dengan d.b sebesar 119. Dalam tabel diketahui harga t kritik pada taraf signifikansi 0,05 ialah 1,98. Dapat terlihat hasilnya, diperoleh t hasil < t tabel (-3.97892053 < 1,98) berarti Ho diterima Hi ditolak. Jadi, dengan demikian penulis menyimpulkan tidak terdapat perbedaan kemampuan membaca cepat yang signifikan antara siswa kelas I SMP N 102 dengan siswa kelas I SMP N 179 Jakarta Timur.