Abstrak
HERLISA. NIM : 0401125026. Hubungan antara Kemampuan Siswa dalam Operasi Hitung Bilangan Bulat dengan Hasil Belajar IPS Terpadu Pada Pokok Bahasan Peta Tematik di SMP Muhammadiyah 33 Jakarta. Skripsi. Jakarta : Program Studi Pendidikan Matematika.Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.Universitas Muhammdiyah Prof.DR.Hamka.Agustus 2008.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui terdapat atau tidaknya hubungan antara kemampuan siswa dalam operasi hitung bilangan bulat dengan hasil belajar IPS terpadu. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah?Terdapat hubungan antara kemampuan siswa dalam operasi hitung bilangan bulat dengan hasil belajar IPS terpadu?. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Muhammadiyah 33 Jakarta. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple random sampling.Metode Penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan teknik korelasi. Variabel bebas (X) adalah kemampuan siswa dalam operasi hitung bilangan bulat dan variabel terikat (Y) adalah hasil belajar IPS terpadu. Dari hasil pengujian normalitas untuk variabel bebas didapat Lhitung=0,138<0,162=L(0,05,30) dan untuk variabel terikat didapat Lhitung=0,136<0,162=L(0,05,30), maka dapat disimpulkan bahwa kedua sampel berdistribusi normal. Hasil perhitungan regresi linear diperoleh Ŷ=6,183+0,512X.Uji linearitas diperoleh Fhitung=1,078<2,41=F(0,05,10:18), sehingga model regresi adalah linear, artinya terdapat hubungan yang linear dari kedua variabel. Uji keberartian regresi diperoleh Fhitung=24,428>4,20=F(0,05,1:28), berarti model regresi signifikan. Koefisien korelasi variabel X dan Y yang dihitung dengan analisis korelasi product moment, sehingga memperoleh rxy=0,682. Selanjutnya menghitung keberartian korelasi dengan menggunakan uji-t student, dari rxy=0,682 di dapat thitung sebesar 4,937 sedangkan )(211(−−ntα dengan taraf signifikansi α=0,05 adalah 2,050. Hal ini berarti H0 ditolak maka terdapat hubungan antara kemampuan siswa dalam operasi hitung bilangan bulat dengan hasil belajar IPS terpadu. Koefisien determinasi r2 diperoleh sebesar 0,466,hal ini berarti kemampuan operasi hitung bilangan bulat siswa memberikan kontribusi sebesar 46,67% terhadap hasil belajar IPS t
erpadu, sedangkan kontribusi sebesar 53,33% diberikan oleh faktor lain.