Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan sejauhmana sikap siswi SMK Giki I terhadap iklan Shampo Sunsilk versi ?belajar di kelas? di TV dalam proses pembentukan sikap dan faktor-faktor yang mempengaruhi terbentuknya sikap. Penelitian ini menggunakan teori Individual Diference yang menjelaskan bahwa respon yang timbul akan berbeda sesuai dengan kategori sosial khalayak, antara lain berdasarkan pada: usia, pekerjaan, gaya hidup, pendidikan, jenis kelamin, agama, dan sebagainya dan sikap individu akan menentukan bagaimana individu akan memilih stimuli dari lingkungannya dan bagaimana akan memberikan makna terhadap stimuli tersebut. Pendekatan penelitian adalah kuantatif deskriptif dengan menggunakan metode survey dengan menyebarkan kuesioner kepada responden untuk mendapatkan data yang berkaitan dengan penelitian. Populasinya adalah Siswi SMK GIKI I SMK Jl. BRI, Radio Dalam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan yang terdiri atas kelas 1, 2, dan 3 dan total keseluruhannya berjumlah 170 orang. Sampel adalah 63 responden diperoleh berdasarkan perhitungan rumus Taro Yamane sedangkan pengambilan sampel memakai teknik Proportionate Cluster Random Sampling yaitu pengambilan sampel secara acak berkelompok atau kategori tertentu yang dianggap mempunyai sangkut-paut dengan karakteristik populasi yang sudah diketahui sebelumnya. Hasil penelitian ini menunjukkan: sejumlah 23 responden (36,5 %) bersikap negatif terhadap iklan Shampo Sunsilk versi ?Belajar di Kelas? di TV dan untuk penelitian selanjutnya sebaiknya perusahaan Unilever dapat lebih memperhatikan dalam memberikan elemen musik pada iklan Shampo Sunsilk di televisi agar lebih disempurnakan lagi dalam memberikan elemen musik pada iklan Shampo Sunsilk di televisi mempunyai sikap netral sebesar 170 dengan persentase 107,1 %.