Abstrak
Kondensor merupakan alat penukar kalor pada sistem refrigerasi yang berfungsi untuk melepas kalor ke lingkungan. Bagian kondensor biasanya diberi kipas untuk menghisap udara yang melewati celah alat penukar kalor. Modifikasi terkadang dilakukan dengan menambahkan kipas udara. Penambahan perangkat tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan aliran udara sehingga mempercepat proses pelepasan kalor ke lingkungan. Penelitian ini akan mengungkap pengaruh peningkatan putaran kipas di kondensor terhadap temperature dan tekanan AC mobil. Untuk keperluan pengambilan data ditambahkan alat ukur seperti termometer, Presure gauge, dan termocouple yang menyatu dengan sistem, sedangkan kecepatan putaran kipas dibantu dengan menggunakan motor 3 fasa. Dalam penelitian berhasil mengukur data tekanan refrigerant dan temperatur ruang kabin dengan variasi kecepatan udara pendingin di kondensor. Kecepatan udara pendingin kondensor diatur dengan menambahkan putaran motor listrik penggerak kipas. Variasi kecepatan udara pendingin antara 700rpm, 900rpm dan 1100rpm. Hasil pengambilan data menunjukkan semakin besar pengaruh putaran kipas kondensor maka temperatur didalam ruang kabin semakin menurun