Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perwatakan dalam cerpen cerpen Helvy Tiana Rosa yang terdapat dalam kumpulan cerpennya Ketika Mas Gagah Pergi edisi 2000-2004. Penelitian ini tidak terikat oleh tempat karena berupa penelitian kepustakaan. Waktu penelitian dimulai bulan Juni 2010 dan berakhir bulan Oktober 2010. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan analisis isi. Fokus penelitian ini adalah perwatakan yang terdapat dalam kumpulan cerpen Ketika Mas Gagah Pergi karya Helvy Tiana Rosa. Objek penelitian adalah enam cerpen dari dua belas cerpen yang terdapat dalam kumpulan cerpen Ketika Mas Gagah Pergi. Cerpen berjumlah dua belas dipilih dengan cara diundi, sebanyak enam cerpen. Instrument penelitian adalah peneliti sendiri dibantu dengan tabel analisis. Teknik analisis yang dilakukan adalah membaca dengan cermat cerpen cerpen yang menjadi objek analisis yaitu perwatakan yang ada dalam cerpen-cerpen tersebut sesuai dengan kriteria analisis. Hasil analisis yang ada diinterpretasikan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dalam penggambaran perwatakan lebih banyak menggunakan teknik dramatik. Implikasinya bagi pembelajaran di SMU adalah menjadikan cerpen sebagai satu sumber materi belajar sastra yang dapat dipilih guru dalam upaya mengarahkan siswa untuk mau dan mampu membaca karya sastra secara utuh bukan ringkasan sehingga siswa dapat memahami dan menghayati karya sastra, menggali unsur-unsurnya, etika, nilai, moral, dan unsure-unsur lainnya. Cerpen-cerpen yang terdapat dalam kumpulan cerpen Ketika Mas Gagah Pergi karya Helvy Tiana Rosa dijadikan sebagai bahan atau materi belajar sastra di SMU dalam meningkatkan apresiasi.