Abstrak
Metode yang digunakan dalam penelitiaan ini adalah metode deskriptif.
Dengan menggunakan metode deskriptif akan tergambar keadaan objek atau data-data yang diteliti dengan jelas dan rinci. Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik anailisis isi dengan langkah-langkah yang meliputi (1) penulis memeriksa dan membaca setiap karangan siswa secara cermat satu-persatu, (2) penulis mencari tiap-tiap kalimat yang terdapat kesalahan penggunaan kata depan, (3) penulis memberikan kode pada setiap karangan siswa yang mengandung kesalahan panggunaan kata depan. Kode tersebut meliputi kode karangan, kode paragraf, dan kode kalimat yang
mengandung data kesalahan, (4) penulis memasukkan data yang telah diberi kode ke dalam tabel data kesalahan penggunaan kata depan, (5) penulis menganalisis setiap kesalahan penggunaan kata depan dalam setiap karangan siswa, dan (6) penulis menyimpulkan hasil penelitian.
Berdasarkan hasil analisis, di ketahui bahwa kesalahan penggunaan kata depan terjadi karena siswa belum mampu membedakan penggunaan kata depan, khususnya yang berhubungan dengan makna semantis dan konteks gramatikal. Berdasarkan 20 karangan yang dianalisis diperoleh 94 kalimat yang menggunakan kata depan di, ke, dari, pada, daripada, dan kepada. Dari 94 kalimat, terdapat 31 kalimat yang mengandung kesalahan penggunaan kata depan, sedangkan 63 kalimat mengandung penggunaan kata depan dengan benar.
Adapun rinciannya adalah sebagai berikut : (1) kesalahan penggunaan
kata depan di berjumlah 8 buah dengan persentase 25,81 % (2) kesalahan penggunaan kata depan ke berjumlah 6 buah dengan persentase 19,35 % (3) kesalahan penggunaan kata depan dari 1 buah dengan persentase 3,23 % (4) kesalahan penggunaan kata depan pada berjumlah 9 buah dengan persentase 29,04 % (5) kesalahan penggunaan kata depan daripada berjumlah 5 buah dengan persentase 16,12 % dan (6) kesalahan penggunaan kata depan kepada berjumlah 2 buah dengan persentase 6,45 %.