Abstrak
Penelitian ini bertujuan memperoleh hasil analisis aspek sosiologi sastra dalam puisi-puisi siswa kelas VIII SLTP Negeri I Curug Tangerang dan Implikasinya bagi pembelajaran sastra di SLTP. Mertode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif yakni menganalisis puisi siswa dari aspek sosiologi sastra. Aspek sosiologi sastra tebagi atas aspek sosial dan aspek religi. Aspek sosial terdiri dari rasa solidaritas, rasa perjuangan manusia, rasa kasih sayang, dan rasa kebencian. Sedangkan aspek religi atau agama terdiri dari rasa menyesal atau berdosa pada tuhan, rasa percaya atau tunduk pada tuhan, dan rasa takjub atau kagum pada tuhan. Objek yang digunakan dalam penelitian ini adalah 30 puisi-puisi siswa kelas VIII SLTP Negeri I Curug Tangerang. Solidaritas adalah rasa setia kawan dengan memperlihatkan persatuan terhadap seseorang baik itu teman, orang tua, pacar, dan lain sebagainya. Setelah dianalisis rasa solidaritas yang terdapat pada puisi siswa SLTP Negeri I Curug ada 17 bait, dari 98 bait atau 30 judul puisi. Pada masa SLTP atau pubertas ini seharusnya dapat menuangkan segala pengalamannya kedalam puisi. Perjuangan manusia adalah rasa semangat yang tinggi untuk memperoleh sesuatu hal, seperti perjuangan seorang guru dalam mendidik siswanya, perjuangan seorang ayah dalam menafkahkan keluarganya, dan lain sebagainya. Setelah dianalisis rasa perjuangan manusia yang terdapat pada puisi siswa SLTP Negeri I Curug ada 10 bait, dari 98 bait atau 30 judul puisi. Pada masa SLTP atau pubertas ini seharusnya dapat menuangkan segala pengalamannya kedalam puisi. Kasih sayang adalah rasa cinta terhadap seseorang, baik pacar, teman, orang tua, dan lain sebagainya. Setelah dianalisis nilai atau aspek kasih sayang yang terdapat pada puisi siswa SLTP Negeri I Curug ada 39 bait, dari 98 bait atau 30 judul puisi. Pada masa SLTP atau pubertas ini seharusnya dapat menuangkan segala pengalamannya kedalam puisi. Kebencian adalah rasa tidak suka atau tidak senang terhadap seseorang, baik teman, pacar, orang tua, dan lain sebagainya. Setelah dianalisis nilai atau aspek kebencian yang terdapat pada puisi siswa SLTP Negeri I Curug ada 2 bait, dari 98 bait atau 30 judul puisi. Pada masa SLTP atau pubertas ini seharusnyadapat menuangkan segala pengalamannya kedalam puisi.Rasa menyesal atau berdosa adalah bentuk perasaan tidak senang dikarenakan sesuatu yang kurang baik. Setelah dianalisis nilai atau aspek menyesal atau berdosa yang terdapat pada puisi siswa SLTP Negeri I Curug ada 17 bait, dari iv Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Software http://www.foxitsoftware.com For evaluation only. 698 bait atau 30 judul puisi. Pada masa SLTP atau pubertas ini seharusnya dapat menuangkan segala pengalamannya kedalam puisi. Rasa percaya atau tunduk menjalankan perintahnya adalah rasa berserah diri pada tuhan dan patuh terhadap segala perintahnya. Setelah dianalisis nilai atau aspek tunduk menjalankan perintahnya yang terdapat pada puisi siswa SLTP Negeri I Curug ada 11 bait, dari 98 bait atau 30 judul puisi. Rasa takjub atau kagum pada tuhan : rasa merindu puja dan simpatik pada keagungan tuhan. Setelah dianalisis nilai atau aspek takjub atau kagum pada tuhan yang terdapat pada puisi siswa SLTP Negeri I Curug ada 2 bait, dari 98 bait atau 30 judul puisi.