Abstrak
FAKULTAS ILMU ? ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. HAMKA PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT PEMINATAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA Skripsi, November 2010 DWI WINARSIH ?Hubungan Karakteristik Pekerja Dan Intensitas Kebisingan Dengan Tingkat Kelelahan Pada Pekerja Konveksi Kawasan Niaga Tekstile Cipadu Tangerang 2010? xii + 59 halaman + 14 tabel + 4 gambar + 6 lampiran ABSTRAK Menurut Grandjean (1988). Faktor penyebab kelelahan kerja berkaitan dengan: sifat pekerjaan yang monoton (kurang bervariasi), intensitas lamanya pembeban fisik dan mental. Lingkungan kerja misalnya kebisingan, pencahayaan & cuaca kerja. Faktor psikologis misalnya rasa tanggung jawab dan khawatir yang berlebihan, serta konflik yang kronis/ menahun. Status kesehatan dan status gizi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan karakteristik pekerja, intensitas kebisingan dengan tingkat kelelahan kerja di konveksi kawasan niaga tekstile Cipadu Tahun 2010, Jenis penelitian ini bersifat analitik dan menggunakan desain cross sectional, yaitu variable independent dan variable dependen dilihat dari waktu bersamaan. Populasi 73 orang, data yang digunakan data primer . Hasil penelitian ini berdasarkan analisis frekuensi usia paling tinggi usia tua (52,1%), jenis kelamin paling tinggi adalah perempuan (53,4%), masa kerja paling tinggi adalah masa kerja lama (57,5%), status gizi paling tinggi adalah status gizi baik (60,3%), intensitas kebisingan tinggi (54,8) Berdasarkan hasil analisis bivariat, secara uji statistik ada hubungan bermakna antara masa kerja dengan tingkat kelelahan kerja (P value 0,007). Pekerja dengan masa kerja baru memiliki tingat kelelahan berat yang lebih sedikit. dan pada uji statistik satatus gizi (P value 0,003) pekerja dengan status gizi kurang lebih sedikit mengalami kelelahan kerja tingkat berat. Konveksi kawasan niaga tekstile adalah usaha sektor informal yang kurang diperhatikan pemerintah, sehingga angka kecelakaan kerja maupun kelelahan kerja masih tinggi. Pekerja konveksi kawasan niaga tekstile Cipadu harus mempunyai kesadaran yang tinggi mengenai keselamatan dan kesehatan kerja. Agar angka kelelahan pada pekerja menurun, maka diperlukan adanya penyuluhan baik dari pemerintah maupun pemilik usaha konveksi tersebut jika perlu pengusaha menyediakan fasilitas pelayanan kesehatan. Daftar Pustaka : 29 (1988-2005)