Abstrak
ABSTRAK RIKA ROSMALINA : PENGARUH PENINGKATAN KONSENTRASI AMILUM JAGUNG (Zeamays L.) TERPREGELATINASI FOSFAT SEBAGAI PENGENTAL TERHADAP PENURUNAN TEGANGAN PERMUKAAN SEDIAAN SHAMPOO Amilum merupakan polimer D-glukosa yang dapat digunakan sebagai pengental. Amilum jagung tidak dapat langsung digunakan sebagai pengental karena proses penyerapan air dari granula amilum terbatas dan tergantung pada suhu. Agar amilum jagung dapat digunakan sebagai pengental maka perlu adanya modifikasi. Modifikasi amilum yang dilakukan adalah secara fisik dan kimia menjadi amilum jagung terpregelatinasi fosfat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh peningkatan konsentrasi amilum jagung terpregelatinasi fostat sebagai pengental terhadap penurunan tegangan permukaan sediaan shampoo. Pelaksanaan penelitian ini diawali dengan pembuatan amilum jagung terpregelatinasi fosfat dengan konsentrasi Na2HPO4 0,3%, kemudian dilanjutkan dengan karakterisasi amilum jagung terpregelatinasi fosfat, pembuatan sediaan shampoo sebanyak 5 formula dan dilakukan tiga kali pengulangan dengan variasi amilum jagung terpregelatinasi fosfat pada F1=17%, F2=18%, F3=19%, F4=20%, F5=21%. dan evaluasi sediaan shampoo yang meliputi organoleptis, pH, bobot jenis, tinggi busa, viskositas dan sifat alir sediaan, serta tegangan permukaan. Tegangan permukaan yang diperoleh yaitu antara. 57,83?59,74 dyne/cm. Penurunan tegangan permukaan tidak signifikan, hal ini dibuktikan dengan uji ANAVA satu arah dan dilanjutkan dengan uji LSD ( Least Significance Diference ) multiple comparisons ? ANOVA yang menyatakan bahwa tidak ada perbedaan nilai rata-rata antar kelompok formula yang satu dengan formula yang lain. Kesimpulan penelitian terhadap sediaan shampoo, menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi amilum jagung terpregelatinasi fosfat yang digunakan sebagai pengental tidak mempengaruhi penurunan tegangan permukaan.