Abstrak
Furosemid adalah turunan sulfonamida yang berdaya diuretis kuat. Diuretik adalah obat yang menyebabkan suatu keadaan meningkatnya aliran urine. Furosemid berbentuk serbuk hablur, putih sampai hampir kuning dan tidak berbau. Praktis tidak larut dalam air, mudah larut dalam aseton, larut dalam methanol. Tablet furosemid dibuat dengan metode granulasi basah. Setelah berbentuk tablet furosemid lalu dievaluasi secara fisik dan kimia yaitu organoleptik, diameter, ketebalan, kekerasan, keregasan, penetapan kadar, uji disolusi dan menghitung efisiensi disolusi selama 60 menit (ED60 ). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh peningkatan polivinilpirolidon ( PVP ) yang menghasilkan formula terbaik yang memberikan efisiensi disolusi selama 60 menit ( ED60 ) yang optimal. Polivinilpirolidon ( PVP ) biasa digunakan sebagai pengikat dalam formula tablet, dengan konsentrasi antara 0,5 - 5%. PVP yang digunakan bervariasi 1%, 2%, 3%, 4%, dan 5% . Hasil analisa ED60 Fl, F2, F3, F4, dan F5 adalah 84,85%, 86,54%, 91,17%, 90,90%, dan 82,35%. Hasil analisa ED60 dengan ANAVA satu arah untuk melihat adanya perbedaaan antara formula 1 sampai formula 5 diperoleh nilai P = 0,008497 lebih kecil dari 0,05. Lalu dilanjutkan uji LSD untuk melihat perbedaan bermakna dari formula 1 sampai formula 5. Terlihat pada formula 1 dengan formula 3 dan 4, formula 3 dengan formula 1 dan 5, formula 4 dengan formula 1 dan 5, dan formula 5 dengan formula 3 dan 4.