Abstrak
Kehamilan adalah sum proses fisiologik yang hanipir selalu tei jadi pada set i ap G\ an i la. Dari se liap kehamilan yang cliharapkan adalah lahirnya bayi yang sehat. sempurna secara jasmani dan dengan berat badan lahir yang cukup. Telapi adakalanya hasil kehamilan tersebut tidak diharapkan seperli lahirnya bayi dengan berat badan lahir rendali yailu bayi dengan berat badan lahir kurang clan 2500 gram. Kelahiran dengan berat badan lahir rendah merupakan kejadian yang dapat meningkatkan resiko morbiditas bayi, terutama pada usia 0-1 bulan, meningkatkan Dula resiko mortaliats bayi, menurunkan kualitas claya talian tubuhnya soda meningkatkan biaya pelayanan kesehatan. Salah situ pendukung untuk meningkatkan derajat kesehatan ibu dan anal: adalah dengan adaiiya praktck bidan bersalin yang kebcradaannva sangat dibuluhkan oleh masyarakat khususnya wanita hamil. Adapun lujuan clan survei yang dilakukan cli praktek bidan bersalin ini adalah untuk mcmperoleh gambaran kejadian BBLR ditinjau dari sosial ekonomi, status gizi ibu dan antenatal care. Daii hasil survei melalui kuesioner, check list serla data yang ada di bidan penulis inenyimpulkan bahwa sebagian besar bayi yang lahir tidal: mengalami B13LR. tingkat pendidikaimya sebagian besar juga cukup, lingkat pengetahuan masyarakat mengenai gizi dan BBLR sebagian besar cukup mengelahui, kcmudian status gizi ibu sebagian besar jugs sudah baik dan sebagian besar ibu haml tclah melakukan anlenatal care dengan baik atau teratur. Keadaan ini tentunya hams dipeitahankan hingga cliharapkan pacla masa yang ?r . akan datang liclak akan ada lagi bayi yang BDLR. Unluk ilulah diperlukan adanya penyuluhan yang clilakukan oleh bidan bckerja sama dengan puskesmas, perlunya diupayakan program perbaikan ekonomi bagi masyarakal ekonomi rendah sepe ti pinjaman JPS dari Kelurahan setempat dalam hal ini kelurahan Krainat Pela.