Abstrak
Penelitian ini bertujuan, pertama : untuk mengetahui perbedaan pengaruh penggunaan soal bentuk esai dan soal bentuk pilihan ganda terhadap hasil belajar siswa, kedua : untuk mengetahui perbedaan pengaruh waktu tes yang diberikan langsung setelah pokok bahasan selesai dengan tes yang dilaksanakan setelah diselingi dengan pelajaran baru. Hipotesis penelitian ini adalah : 1. Kelompok siswa yang diberi tes esai memberikan hasil belajar yang lebih baik dari kelompok siswa yang diberi tes pilihan ganda. 2. Kelompok siswa yang diberi tes langsung setelah satu pokok bahasan selesai diajarkan memberikan hasil belajar yang lebih baik dari kelompok siswa dengan waktu tes telah diselingi dengan pokok bahasan baru. 3. Terdapat interaksi antara bentuk tes dengan waktu pelaksanaan tes yang memberikan pengaruh terhadap hasil belajar siswa. Rancangan penelitian yang digunakan adalah 2x2 faktorial. Populasi penelitian adalah siswa kelas dua SMU N 6, SMU N 34 dan SMU N 47 di Jakarta Selatan. Sampel diambil dengan tehnik multistages random sampling. Instrumen yang digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa adalah tes esai yang terdiri dari enam soal (r = 0,78) dan tes pilihan ganda yang terdiri dari 35 butir soal (r = 0,69). Teknik analisis yang digunakan adalah Analisa Variansi (Anava) dua jalan dan dibandingkan dengan perbandingan ganda Tukey. Analisis data memberikan hasil sebagai berikut: 1. Penggunaan tes esai memberikan hasil belajar yang lebih baik dari tes pilihan ganda, (Fo = 17,78; F, = 3,92 pada p = 0,05). 2. Pelaksanaan tes setelah pokok bahasan selesai memberikan hasil belajar yang lebih baik dari waktu tes setelah diselingi dengan pokok bahasan baru, (Fe = 5,22 ; Ft = 3,92 pada p = 0,05). 3. Tidak terdapat interaksi antara bentuk tes dan waktu tes terhadap hasil belajar siswa, (Fo = 0,68 ; F, = 3,92 pada p = 0,05). Perbandingan ganda Tukey menunjukkan bahwa: Perbandingan antara kelompok siswa yang dites dengan soal esai dan waktu tes langsung dengan kelompok siswa yang dites dengan soal pilihan ganda dan waktu tes selang memberikan harga paling besar (Q,,4 = 6,51; Q, = 2,95 pada p = 0,05). Perbandingan antara kelompok siswa yang di tes dengan soal pilihan ganda dan waktu tes langsung dengan soal pilihan ganda dan waktu tes selang memberikan harga paling rendah (Q3.4 = 1,46; Q, = 2,95 pada p = 0,05). Hasil penelitian ini diharapkan dapt menjadi masukkan bagi guru daan lembaga pendidikan formal agar menggunakan soal-soal bentuk esai pada ulangan harian dalam usaha meningkatkan kemampuan penalaran siswa.