Abstrak
Penelitian ini dilaksanakan dibagian produksi PT. Samar Sarana Baja Jakarta Timur yang terietak di Pulo Gadung Industri Estate tahun 2003 -2004. Alasannya penelitian bahwa produk yang dihasiikan di PT. Sanggar Sarana Baja yang kebanyakan produk tersebut rnerupakan bahan, mesin, peralatan berat yang dapat menimbulkan resiko timbulnya kecelakaan kerja terhadap karyawan, sehingga begitu besarnya faktor resiko yang mernbuat kerentanan keselamatan kerja karyawan dapat terancam, resiko tersebut diperburuk oleh pengatahuan dan kesadaran karva:wan yang kurang mengetahui tentang pentingnya menjalankan Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Dari hasil distribusi frekuensi, diketahui bahwa basil analisis input, diketahui bahwa umur karyawan sebagian besar adalah 25-45 tahun (66,7 %), seluruh karyawan di hagian produksi berpendidikan SMU sederajat (100,0 %), training yang diikuti oleh karyawan sebagian besar adalah prinsip dasar K3 (83,3 %) dan lama kerja karyawan yang terbanyak adalah > 5 tahun yaitu sebanvak 30 orang (48,2 %). Hasil analisis proses (pelaksanaan training), sesuai dengan kurikulum training yang ditentukan pada saat perencanaan maupun jadwal training sebelum dilaksanakan, kurikulum training meliputi materi training, peserta training, fungsi training, metode training dan waktu training. Dan bhasil Output, diperoleh pengetahuan karyawan sebagian besar cukup baik terutama mengenai K3, sedangkan output menganai evaluasi yang dilaksanakan oleh perusahaan dilakukan setiap 3 bulan sekali berupa kuesioner dan adanya promosi jabatan..