Abstrak
Jumah kasus HIV/AIDS di dunia telah bertambah dengan cepat, termasuk kenaikan penularan HIV/AIDS di kalangan remaja. Secara global, kelompok masyarakat yang paling tinggi proporsinya terinfeksi HIV adalah kelompok usia produktif. Atas dasar ini maka dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengetahuan dan sikap remaja terhadap terhadap HIV/AIDS pada siswa¬siswi SMA Negeri 1 Subang Kuningan tahun 2004. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang bersilat analilik dengan pendekatan kuantitatif dan menggunakan rancangan/desain (cross sectional). Adapun data primer diperoleh dengan menyebarkan kuesioner, sedangkan data sekunder yaitu tentang gambaran siswa-siswi SMA Negeri I Subang Kuningan diperoleh dari tata usaha SMA Negeri I Subang Kuningan. Sampel pada penelitian ini herjumlah 100 orang ditentukan melalui stratified random, sampling, analisis data menggunakan Chi-square dengan batas kemaknaan (= 0,05). Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar respoden termasuk ke dalam umur remaja perlengahan (82%), dengan jenis kelamin perempuan (57%), pendidikan orang tua (Ayah dan Ibu) rendah (69%).Sebagian besar responden mempunyai pengetahuan tentang HIV/AIDS baik (57%), dan bersikap baik terhadap HIV/AIDS (44%). Hasil uji chi-.square menunjukkan tidak adanya hubungan yang bermakna antara umur (p=0,508), jenis kelamin (p=0,538), tingkat pendidikan ibu (p=0,309), dan sumber informasi (p=0,480) dengan pengetahuan responden tentang HIV/AIDS. Sedangkan variabel kelas (p=0,046) dan tingkat pendidikan Ayah (0,020) terdapat hubungan dengan pengetahuan tentang H1V/AIDS. Pada variabel sikap menunjukan tidak ada hubungan antara umur (p= 0,126) , kelas (p= 562). tingkat pendidikan ayah (p-0,875), tingkat pendidikan ibu (p=0,554), sumber informasi (p=0,687) .dan pengetaliuan (p=0,660). Sedangkan antara jenis kelamin dengan sikap terhadap HIV/AIDS terdapat hubungan yang bermakna (p=0,045). Berdasarkan penelitian yang diperoleh, maka disarankan kepada pihak pemerintah, sekolah, dan remaja agar bersama-sama meningkatkan kepeduliannya terhadap HIV/AIDS.